ALUMNI PMKRI BOGOR : SISTEMATIKA PENULISAN PROPOSAL HARUS STANDAR AKADEMIS

Bogor, pmkribogor.com – Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Bogor Santo Joseph a Cupertino

Pelatihan pembuatan proposal dan laporan pertanggungjawaban di Aula Marga Putra pada 14/09/2022.

Proposal merupakan usulan kegiatan yang dituangkan dalam bentuk tulisan berisi rancangan kegiatan yang sistematis. Proposal dibuat sebagai pengajuan rencana kegiatan yang jelas  untuk mendapatkan persetujuan pihak terkait. Proposal juga menampilan secara rinci dana yang akan dibutuhkan.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Presidium Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia Cabang Bogor, Aurelius Maria De Quirino.

‘’ Proposal adalah dokumen yang berisi rincian kegiatan yang sistematis, dibuat secara jelas untuk mendapatkan persetujuan dari pihak tertentu. Proposal juga menampilkan secara rinci dana yang dibutuhkan ‘’ tutur ketua PMKRI dengan sapaan Mayo

Ketua PMKRI Cabang Bogor juga mengatakan, PMKRI adalah organisasi yang mengandalkan proposal sebagai alat komukasi formal. Maka dari itu kader-kader PMKRI Cabang Bogor harus diberikan pelatihan secara berkala oleh narasumber profesional.

‘’ Proposal itu alat komunikasi formal di PMKRI, maka dari itu setiap kader harus diberi pelatihan yang serius, tentunya oleh narasumber yang profesional ‘’ tutupnya.

Sedangkan Sekertaris Jendaral, Teresia Sinaga mengatakan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ ) adalah dokumen yang menjelaskan pelaksanaan kegiatan dari awal sampai akhir . Laporan Pertanggungjawaban ( LPJ )  juga sebagai bentuk tangung jawab  tertulis yang dikemas secara rinci.

‘’ LPJ secara garis besar menjelaskan proses kegiatan dari awal sampai akhir.  LPJ juga tanda sebagai bentuk tanggung jawab dari palaksana kegiatan secara rinci, mulai dari pelaksaan kegiatan, tujuan kegiatan, latar belakang, waktu pelaksaan dan manfaat dari suatu kegiatan ‘’ tutur Teresia Sinaga.

Teresia Sinaga juga berharap,  kader PMKRI Bogor lebih pro-aktif menggali informasi dari narasumber agar mendapatkan pengetahuan yang maksimal, sebagai bekal di dunia kerja untuk mahasiswa semester akhir dan bekal untuk melanjutkan roda kepengurusan bagi mahasiswa baru.

‘’ saya berharap teman-teman bisa lebi aktif, supaya ngga mengerti setengah-setengah karena ini bekal untuk teman-teman yang hampir lulus dan sangat penting untuk mahasiswa baru dalam menjalankan roda kepemimpinan ‘’ tutup Tere

Hadir sebagai narasumber, Alfonso Harianja menyampaikan, pembuatan proposal harus ditulis secara sepesifik, terukur, dan dapat dicapai secara relevan. PMKRI sebagai oraganisasi Intelektual harus mampu menulis proposal dan laporan pertanggungjawaban dengan standar akademis.

‘’ Pada bagain tujuan dalam propsal itu, harus ditulis secara spesifik, terukur, dapat dicapai secara relelvan. Karena kader-kader PMKRI adalah kaum intelektual, alangkah baiknya bikin proposal dengan standar akdemis dan hindari penggunaan gambar yang terlalu rame ‘’ tutur alumni PMKRI Cabang Bogor itu.

Disisi lain, alum PMKRI Cabang Bogor itu   membuka ruang kepada kader- kader PMKRI untuk menghubunginya secara personal jika mengalami kendalah dalam penyusunan skripsi dan sejenisnya.

‘’ nanti kalau ada kendala penyusunan skripsi atau yang lainnya hubungi saja saya biar kita diskusi’’tutup senior PMKRI itu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *